Ada salah satu tindak kekerasan yang dilakukan pada seorang wanita di Perancis karena kerasukan setan. Antoinette, dia adalah seorang gadis berusia 19 tahun dan tinggal di Wilayah Grigny, sebelah selatan Ibu Kota Paris. Dia ditemukan pihak kepolisian Perancis dalam keadaan yang mengenaskan dan syok di sebuah rumah. Polisi mengatakan Antoinette telah disiksa dan disalib karena kerasukan setan. Beberapa anggota gereja dan kekasihnya menyalibnya di sebuah kamar di atas sebuah tempat tidur demi mengusir setan yang ada di tubuh gadis malang ini. Ketika ditemukan oleh polisi, gadis ini mengalami trauma dan menunjukkan bekas pemukulan di seluruh tubuhnya.
Beberapa anggota Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh dan kekasih Antoinette ditangkap oleh polisi karena menjadi tersangka penyiksaan ini. Sang kekasih mengatakan bahwa Antoinette kerasukan setan dan hampir melukainya. Suatu hari dia melompat kepadanya dan mengoceh dengan bahasa asing yang tidak ia kenal. Karena bingung dia lalu menghubungi pihak gereja dan mereka melakukan porsedur pengusiran setan yang berakibat seperti ini.
Keempat terdakwa menghadapi tuduhan penculikan dan tindakan penyiksaan serta kebiadaban. Tetapi keempatnya menolak segala tuduhan tindakan kekerasan tersebut. Mereka mengatakan bahwa aksi pengusiran setan semacam itu tidak dibenarkan dalam setiap ajarannya.
Bagaimanapun juga, penyiksaan yang dilakukan kepada wanita dengan cara yang keji seperti ini tidak bisa dibenarkan. Apalagi jika terbukti penyiksaan ini dilakukan tanpa alasan yang jelas.
